Perjuangan Hidup Dan Mati Disaat Melahirkan! Masih Adakah Suami Yang Menyakiti Istri Masih Adakah Anak Yang Menyakiti Ibunya

“Dok caesar yang 2 tahun waktu lalu lumayan sakit selesai bius hilang sampai merasa dari ujung kaki sampai ubun ubun…yang ke-2 th. tempo hari lumayan lebih sakitnya…tar caesar yang ketiga ini dapat sangatlah lebih sakit dok? ”, Kata dokter, ”iya bu ya begituh caesar klo caesar 1 cepat sembuh dapat 75 %sd 100% yang 2 dapat 50%sd 75% yang 3 spt ibu yang tiap-tiap tahun caesar paling 25% sd 50%, ”

“Oh gitu ya dok…jujur saya masih tetap ingat smuanya dok namun untuk anak kami buah cinta suami saya walaupun memori prosesi caesar masih tetap kuat terngiang dalam benak saya demikian pula sindrome pasca caesar masih tetap kuat banget saya rasakan…bismillah saya siap meregang nyawa buat mereka dikarenakan Alloh…”Hingga prosesi caesar ketiga anak ke enam berjalan suhu ac ditinggikan spt didalam kulkas.

Sampai nafas juga tersengal sengal namun mencoba ikhlas bila kematian juga me jemput.. untung genggaman tangan suami serta kecupan lembut sembari memperkuat waktu ingin masuk ruangan operasi, ” bismillah bunda kuat bunda akan baik baik saja…ingat anak anak kita sangatlah memerlukan bunda. i love u, ”

Allahu akbar saat sebelum masuk ruangan operasi, dibius dahulu, pikirkan orang hamil diminta duduk melengkung dikarenakan akan disuntik bius di bagian tulang belakang oleh dokter anastesi, lanjut suntik tangan untuk aliran makanannya lanjut dimasukkan cateter utk kuras cairan pada badan yg tidak terpakai. sampai bermacam selang termasuk juga oksigen juga masuk kedalam lubang hidung.

Prosesi setelah itu masuk ruangan operasi sesudah dokter bedah dokter anak juga siap dengan sebagian perawat, itu kapas diujung gunting penuh dengan darah, bekas darahpun dikuras dengan selang serta centong spesial terdengar bunyi spt dikuras.

Dalam hitungan menit selesai perut kulit 7 lapis disayat untuk sayatan sampai bila tidak hati hati akan tentang si jabang bayi..

Rasa sangat sangatlah sakit Allah bayar tunai dengan lahirnya bayi berbentuk spt ini. Bayi diurusi dokter anak sedang ibunya dengan dokter kandungan.  

Lanjut selesai disayat kembali dijahit setiap susunan.Selesai bius hilang untuk menahan rasa sakit itu sampai 4 hari buat ngomong tidak dapat keras buat jalan cuma dapat geser telapak kaki.
Sakitnya sampai ujung kaki sampai ubun ubun terasa.
Perjuangan ibu belum usai, sesudah melawan rasa sakit selesai caesar mesti berusaha keras melatih gerak dikit dikit agar tidak kaku selesai 2 hari dalam pembaringan. walaupun cm baru miring kanan miring kiri belajar duduk belajar jalan sedikit sedikit.

Segera disusul bengkaknya payudara dikarenakan mulai sistem produksi asi yang umumnya diawali dengan bengkak demam serta sakit waktu mulai mesti sang bayi mengisap asi.

Allahu akbar…. dalam sikon rasakan bermacam rasa, TERASA bangeet perjuangan juga sebagai seseorang ibu kita.

“Sembilan bulan lebih kita dalam kandungannya cuma makan sari pati nutrisi yang dikonsumsi ibu hingga banyak beberapa ibu yang cepet osteoporosis cepet ompong giginya cepat rontok rambutnya cepet ngilu tulang tulangnya…hingga karena sangat banyak yang perlu diurus SANG IBU juga jadi 

MASIH TEGA MENYAKITI SANG IBU???

Belumlah sembuh dari sakit selesai sistem bersalin lanjut melahirkan lanjut hari hari begadang juga dijalaninya…apalagi klo anak sakit suami sakit terasa mendingan seluruhnya derita dijamin dirinya…
WALAU bila seseorang ibu SAKIT juga bingung dikarenakan siapa yang bakal mengatur rumah, anak anak serta suaminya…

MASIH TEGA BILANG SAMA IBU MEMANG NGAPAIN AJA DI RUMAH????

Yaa masih tetap sangaaat banyak serta sangaaat besar perjuangan serta pengorbanan sang ibu sampai kita dapat seperti ini bukanlah lantaran TIBA TIBA KITA BESAR BISA INI ITU…
INGATLAH…tatkala kita lahir TAK BISA APA APA…TAK BISA MAKAN APA APA KECUALI ASI…. satu tetes asi =100 cc susu fomula jadi berapakah ratus ribu kocek suami untuk membayar ASI sepanjang anaknya disusui istrinya???

MASIH ADAKAH SUAMI SUAMI YANG TAK CINTA TAK SAYANG BAHKAN MENYIA NYIAKAN ISTRINYA?

Post a Comment for "Perjuangan Hidup Dan Mati Disaat Melahirkan! Masih Adakah Suami Yang Menyakiti Istri Masih Adakah Anak Yang Menyakiti Ibunya"