Sebab secara tiba-tiba, lantai masjid tersebut mengeluarkan hawa panas.
Penasaran, warga pun berbondong-bondong mendatangi Masjid Al Ittihad guna membuktikan isu soal hawa panas terasa di lantai masjid.
Bahkan, guna membuktikan isu tersebut, warga sembarang menaruh telur di lantai masjid tersebut.
Penemuan hawa panas di lantai Masjid Al Ittihad itu pertama kali dilayangkan seorang tukang bangunan.
Sedang merenovasi masjid, tukang bangunan tersebut terkejut kala merasakan hawa tak biasa di salah satu keramik.
Diakui sang tukang bangunan, salah satu lantai keramik di masjid tersebut terasa panas, beda seperti keramik lainnya.
Rupanya, hawa panas di lantai masjid tersebut sudah terasa sejak Selasa (27/10/2020).
Saehudin, pengurus Masjid Al Ittihad pun buka suara.
Kala itu, Saehuddin menerima laporan dari tukang bangunan mengenai hawa panas di lantai masjid. (KN)
Ikut penasaran, Saehuddin pun akhirnya membuktikan omongan sang tukang bangunan.
"Katanya dia (tukang bangunan) ngomong 'Pak Haji ada keramik yang panas, anget, satu tapak tangan doang'. Jadi saya penasaran, ke sini semalam, dibuktikan memang benar," pungkas Saehuddin dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan iNews, Jumat (30/10/2020).
Kabar munculnya hawa panas di lantai masjid itu pun segera menyebar pada warga.
Penasaran, warga pun berduyun-duyun mendatangi masjid tersebut.
Guna membuktikan kabar tersebut, warga lantas meletakkan telur mentah di atas lantai masjid tersebut.
Terbukti, telur tersebut bisa matang dalam waktu satu jam.
Selesai membuktikan hal tersebut, warga pun semakin tertarik dengan lantai masjid yang mengeluarkan hawa panas itu.
Secara bergantian, warga berdiri di tempat di mana hawa panas tersebut muncul.
Warga rupanya ingin secara langsung merasakan hawa panas yang keluar dari sana.
"Saya penasaran, katanya ada keramik panas, terus saya ke sini, nyoba tuh, kata saya ditempelin. Oh ternyata benar panas. Banyak yang ke situ pengin nyoba, emang benar sih panas," kata Auliyah, warga setempat.
Guna mengurai fenomena apa yang ada di balik kemunculan hawa panas tersebut, pihak Masjid Al Ittihad meminta BMKG untuk memeriksanya.
Sebelumnya, kasus serupa pernah terjadi di sebuah rumah di kawasan Jakarta Pusat.
Seorang warga dikejutkan dengan kondisi rumah miliknya yang berada di Jalan Fajar Raya RT 09/07 Kartini, Sawah Besar, Jakarta Pusat mengeluhkan suhu panas pada lantai rumahnya.
Penemuan itu berawal yang pemilik rumah Maria tengah mengepel lantai rumahnya dan mendapati lantainya terasa panas, bahkan sang pemilik pun sempat memecahkan telur di lantai itu hingga membuat telur itu matang selama 2 jam.
Dari hasil pemeriksaan suhu panas mulai menurun.
Hal itu disampaikan oleh Lurah Kartini, Ati Mediana.
Ia mengatakan jika suhu di lantai itu sudah turun dan tidak dirasakan panas lagi, meski sedikit terasa hangat.
"Tadi sore sudah kita cek lagi, ternyata suhunya sudah turun. Udah ngak panas lagi," kata Ati Mediana, Kamis (30/1/2020).
Menurut Ati, jika lantai itu masih mengeluarkan panas, pihaknya pun berencana akan melakukan pembongkaran pada lantai keramik itu, namun diperkirakan pembongkaran akan di batalkan.
"Ya tadinya kita bongkar kalo belun turun juga suhunya. Tapi tadi ternyata sudah turun jadi kita ngak bongkar," katanya.
Pihaknya mengaku tetap akan memonitor kondisi rumah tersebut, jika kembali mengeluarkan suhu panas, dirinya pun siap akan melakukan pembongkaran.
Ia menduga suhu panas tersebut bersumber dari kebel yang terkelupas
yang telah di perbaiki oleh petugas PLN.
"Karena kan setelah kabel yang kemarin ditemukan terkelupas itu diperbaiki ternyata sudah mulai turun, tapi tetap besok kita akan cek lagi gimana kondisinya," ucapnya.
Post a Comment for "Heboh, Hawa Panas Keluar dari Lantai Masjid di Tangerang, Telur Bisa Matang dalam Waktu 1 Jam"